Rameune.com, Aceh Timur – Sejak di dirikan kurang lebih dari tahun 1986 hingga saat ini SD 5 Peunaron luput dari pantauan pemerintah, Kamis (04/01/2021).
Pantauan media di lokasi, sekolah yang berdindingkan kayu tersebut sangat memprihatinkan karna bangunan yang tidak memadai dimana mobiler nyaris sudah banyak tidak bisa di gunakan lagi membuat belajar mengajar sudah tidak nyaman.
Sugeng Spd.sd. selaku kepala sekolah SD 5 Peunaron mengatakan, Gedung sekolah terdiri empat ruang berdinding kayu dan sudah sangat rusak sehingga merasa tidak nyaman dan membahayakan bagi guru dan siswa.
Dengan keadaan kondisi bangunan sekolah seperti saat sekarang maka pihaknya meminta dinas terkait dalam hal ini dinas pendidikan untuk segera melakukan sentuhan yang serius perbaikan sarana prasarana di sekolah SDN 5 Peunaron.
“Bagaimana kami dapat mengajari anak didik dengan maksimal apa bila sarana dan prasarana tidak menunjang.”ungkapnya.
Kondisi bangunan sekolah ini sudah lama berlangsung, kepala sekolah sebelumnya telah berusaha keras untuk mengusulkan perbaikan namun sampai saat ini bantuan dari pemerintah terkait tidak kunjung datang, ungkapnya.
Harapan nya meminta kepada dinas terkait untuk segera membenahi sekolah tersebut agar belajar dan mengajar berjalan dengan lancar, tutup nya.(Bayu)
